Banyak cara untuk meraih popularitas secara instant. Misalkan menjual kemolekan tubuh lewat berpose di majalah pria dewasa. Menanggapi hal ini, Celine Evangelista tidak 
sependapat. Baginya, imej adalah persoalan penting yang harus tetap dijaga.
sependapat. Baginya, imej adalah persoalan penting yang harus tetap dijaga.“Enggak mau, itu imej saya. Imej itu merupakan inner beauty,” tandasnya saat ditemui di press screening film Kutukan Suster Ngesot di FX, belum lama ini.
Cewek kelahiran Italia, 2 April 1992 ini tidak memungkiri pernah ditawari untuk menjadi model di majalah pria dewasa. Tapi tawaran tersebut tegas ditolak Celine.
“Pemotretan majalah pria dewasa itu seksinya berlebihan, dan aku tidak mau karena itu bisa merusak imej. Makanya, aku beberapa kali menolak beberapa kali tawaran mereka,” tutur dara jebolan pemilihan model majalah Kawanku 2007 ini.
Bagi bintang film Bangku Kosong tersebut, kepopuleran dan jumlah uang yang menggiurkan dari hasil menjual kemolekan tubuh, bukan menjadi pilihannya.
“Somebody told me, it’s money talk. Oke, tapi itu nggak ngaruh buat aku. Itukan buat pria dewasa, aku kan masih kecil,” tegas Celine.
Saat ini Celine hanya ingin fokus di dunia perfilman. Menurutnya, ia menemukan jati dirinya ketika sedang berakting.
“Aku baru lulus homeschooling. Untuk sementara aku fokus di sini dulu, tidak tahu sampai kapan. Aku belum punya bayangan. Aku mau serius di sini,” tukasnya.
Sumber: !
0 komentar:
Posting Komentar
BEBAS BERKOMENTAR: